JOGJAGRID.COM : Hasil sementara KPU hari ini yang mencapai 70% suara masuk dan juga hasil akhir Quickcount lembaga – lembaga survey yang menempatkan pasangan nomer 2 Prabowo – Gibran Rakabuming Raka menjadi jawara di DIY pada Pemilihan Presiden 2024 membuat label DIY adalah pasti Ganjar Pranowo terbantahkan. Hal tersebut selain merupakan bukti kemenangan suara rakyat DIY, juga merupakan kemenangan para relawan yang telah bekerja sungguh-sungguh demi mencapai hasil maksimal.
“Untuk itu kami mengucapkan terima kasih dan pengharagaan tinggi pada semua masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta telah sukarela hadir ke TPS dan memberikan suaranya pada calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Preiden Gibran Rakabuming Raka,” ungkap Wakil Kornas Bergerak1912 Machhendra Setyo Atmaja. Kemenangan ini menurutnya, merupakan bukti bahwa rakyat DIY masih cukup besar memberikan penilaian positif Presiden Jokowi dan juga menggantungkan harapan besar pada Prabowo – Gibran, di tengah stigma bahwa pasangan 02 sudah pasti kalah di Kandang Banteng. “Saya menilai bahwa, DIY tetap masih kandang banteng dimana perolehan suara partai Ibu Megawati masih cukup perkasa, tetapi dalam pilihan presiden masyarakat masih memberikan apresiasi besar terhadap kinerja bapak Joko Widodo dan berpikir Pak Prabowo lah yang mampu mengemban estafet pembangunan di Indonesia,” ungkapnya.
Kerja Keras Relawan
Pada sisi lain, Machhendra yang juga Pengurus Pemuda Muhammadiyah Pusat menjelaskan pada awalnya dalam menggarap kampanye Prabowo Gibran di DIY menemui banyak tantangan termasuk menghilangkan stigma bahwa pasti pasangan 03 menang d Jogja. “Alhamdulillah berkat kerja keras teman-teman relawan Bergerak1912 di seluruh kecamatan, dan dukungan struktur Tim Kampanye Daerah pada setiap even dan acara yang kita buat tidak pernah kurang dari 5000 orang yang hadir,” jelasnya. Machhendra juga mengungkapkan ada 2 momen titik balik masyarakat DIY yang awalnya banyak mendukung 03 dalam hasil berbagai survey di awal Januari adalah ketika Pak Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka sowan ke Ngarso Dalem Sri Sultan HBX dan tinggalnya bapak Presiden Joko Widodo selama beberapa hari di Jogja. “Kedua peristiwa tersebut menjadi momen masyarakat DIY lebih mendekatkan pada pasangan 02, dan kami dilapangan jauh lebih memudahkan untuk berkomunikasi lanjut dengan masyarakat dalam kerja canvassing,” pungkasnya.