 |
JOGJAGRID.COM : Pelaku UMKM bidang fesyen yang juga desainer asal Cirebon Jawa Barat Yuli Hastuti dibawah bendera Swarna alam bekerja sama dengan PT Biri Biri Aliyah dari Medan serta disupport sebuah perusahaan dari Singapura akan membawa busana dan kain motif ecoprint mendunia " Go Internasional " dengan menggelar pameran dan fashion show di Eropa yakni di London pada bulan Oktober 2022 mendatang. Sejumlah desain pakaian dengan motif ecoprint dengan pewarnaan dan desain pakaian yang disesuaikan dengan kultur Eropa tengah disiapkan.
" Saya bersyukur karena bisa bertemu dengan sejumlah pihak seperti PT Biri - Biri Aliyah dari Medan Sumatra Utara dan pengusaha dari Singapura yang mendorong dan membantu saya untuk membawa ecoprint ke Eropa," ungkap Yuli Hastuti saat ditemui usai menggelar mengikuti Ecoprint Fashion Trend di Yogyakarta, Selasa malam ( 30/8/2022) yang diikuti 22 desainer khusus motif ecoprint dari berbagai daerah di Indonesia.
Yuli Hastuti menambahkan saat ini dirinya tengah menyiapkan sejumlah desain pakaian khusus untuk pameran dan fashion show serta ekspor ke Eropa dengan desain pakaian dan pewarnaan khusus. Sebab menurut Yuli kultur Indonesia dengan Eropa berbeda sehingga disiapkan secara khusus mengenai desain dan pewarnaan yang disesuaiakan dengan kultur Eropa khususnya Inggris.
" Adapun persiapan khusus untuk dibawa ke London Inggris bulan Oktober 2022 diantaranya adalah desain pakaian dan pewarnaan. Bahkan pada langkah awal di London Inggris ini saya akan mencoba juga mengembangkan produk ecoprint menjadi produk tas, Topi dan jaket motif ecoprint," tutur Yuli Hastuti penuh semangat yang didampingi Yusi Ismayasari Direktur PT Biri Biri Aliyah dari Medan dan Rachim Direktur Investasi dari Singapura.
Dalam kesempatan tersebut Yuli Hastuti menuturkan awal mula dirinya mulai menggeluti desain ecoprint yang membawa usahanya bangkit lagi. Yakni berawal dari usahanya bidang fesyen yang nyaris jatuh akibat pandemi covid 19 pada wal tahun 2020. Saat terpuruk tersebut Yuli Hastuti melihat produk kain motif ecoprint yang sedang dikembangkan oleh sejumlah pihak.
" Pertama kali melihat kain motif ecoprint yang ramah lingkungan karena teknik mencetak motif dan warna kain yang diambil dari bahan alami seperti daun dan ranting berbagai macam pohon, saya langsung jatuh cinta dan belajar secara otodidak. Karena masa pandemi covid yang tidak bisa bebas tatap muka di luar daerah maka saya belajar bagaimana membuat kain motif ecoprint secara daring maupun menjalin komunikasi dengan pelaku umkm yang telah menekuni ecoprint," terang Yuli.
Yuli demikian panggilan akrabnya, menceritakan awalnya mencoba membuat kain motif ecoprint dan berhasil bahkan langsung laku dengan harga yang lumayan. Keberhasilan ini diikuti Yuli Hastuti dengan membuat desain pakaian motif ecoprint dan mendapatkan respon yang sangat baik dari sejumlah pihak termasuk Bank Indonesia Cirebon yang memasukkannya sebagai binaan BI menjadi anggota Wira Usaha Bank Indonesia.
" Oleh Bank Indonesia kami diikutsertakan dalam kegiatan pelatihan dan pameran. Belum satu tahun produk - produk ecoprint saya sudah menasional dan sudah sering menggelar pameran dan fashion show di sejumlah daerah di Indonesia," ujarnya
Jalan Yuli menekuni ecoprint semakin mulis ketika bertemu dengan Yusi Ismayasari direktur PT Biri Biri Aliyah dari Medan dan Rachim dari Singapura yang siap membantu untuk mengembangkan usaha ecoprint hingga level Internasional ekspor ke Inggris dengan menggelar pameran dan fashion show di London yang diikuti dengan ekspor ke sejumlah negara di Eropa.
Yusi Ismayasari, Direktur PT Biri - Biri Aliyah mengaku tertarik dengan kegigihan pelaku UMKM perempuan dan desainer berbakat Yuli Hastuti sehigga dengan senang hati membantu untuk berkembang lebih baik tidak hanya di kancah nasional tetapi internasional.
" Tujuan saya membantu ini untuk mengangkat UMKM agar naik kelas dan ecoprint tidak hanya disukai di dalam negeri tetapi juga di luar negeri," tandas Yusi Ismayasari.
Yusi menambahkan pihaknya akan membantu UMKM perempuan dari mana saja untuk berkembang dan naik kelas.
Hal senada disampaikan oleh Rachim salah satu sponsor Yuli Hastuti dari Singapura untuk pameran dan fashion show di London Inggris bulan Oktober 2022 mendatang dan ekspor pakaian dan kain motif ecoprint ke sejumlah negara di Eropa.
" Kita mau menunjukkan bahwa ecoprint bisa tembus pasar iternasional. Besok bulan oktober 2022 desain Yuli Hastuti sudah ekspor ke London Inggris. Desain - desain ecoprint ini bagus ditambah lagi kesadaran terhadap produk - produk yang ramah lingkungan seperti ecoprint di Eropa cukup tinggi. Hal ini kami lihat sebagai peluang sehingga UMKM ecoprint bisa tembus pasar ekspor dan harganya bagus. Produk ecoprint ini sudah diterima di Singapura juga," pungkas Rachim. (Dho/Ian)
Advertisement
