JOGJAGRID.COM : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar perayaan Paskah yang diperuntukkan bagi kader-kadernya yang merayakan di Kantor DPD I Golkar DIY Minggu petang (11/4/2021).
Ibadah misa itu diikuti sekitar 100 kader Golkar dari lima kabupaten/kota di DIY yang terhimpun dalam Keluarga Besar Kristiani Partai Golkar dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Kami bersyukur akhirnya bisa menggelar Paskah bersama keluarga besar Partai Golkar, ini kali pertama perayaan setelah sekian lama vakum," kata Panitia Paskah yang juga Wakil Ketua Bidang Hubungan Lembaga Politik DPD I Partai Golkar DIY Resti Sinamo usai perayaan Paskah itu.
Resti mengatakan keluarga besar Kristiani Partai Golkar sangat gembira karena anggota DPR RI yang juga Ketua DPD I Golkar DIY Gandung Pardiman sejak awal mendukung pelaksanaan acara itu bahkan ikut hadir untuk memberi selamat, sekaligus dukungan dan sambutan.
"Partai Golkar adalah rumah bagi semua, tidak peduli suku, agama, dan budaya, semua bersama di sini, tetal solid, untuk satu visi dan tujuan," kata Resti.
Perayaan misa dalam Paskah yang mengusung tema 'Berkembang dalam Tuhan, Berbuah dalam Hidup, Merajut Persatuan dalam Kebhinekaan' itu berlangsung khusyuk.
Umat pun mendengarkan kutbah Renungan Paskah yang disampaikan Pastur Ferdinandus Effendi Kusuma Sunur, S.J juga Doa Umat (Doa Syafaat) yang dibacakan Pendeta Wilda Simanjuntak, M.Th.
Segenap doa doa untuk kebaikan negeri dipanjatkan melalui ibadah itu. Agar kedamaian dan ketentraman bangsa senantiasa terwujud dan segera terbebas dari pandemi Covid-19.
Para kader tak lupa juga berdoa tetap solid membangun komitmen mengharumkan Partai Golkar dan memenangkan Golkar pada Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif juga Pilkada 2024 nanti.
Anggota DPR RI Gandung Pardiman mengatakan melalui kegiatan perayaan ibadah itu, menjadi satu cara membangun dialog bersama para kader, mengingatkan lagi pentingnya persatuan-kesatuan dalam kebhinekaan demi menghalau masuknya paham paham radikal.
"Jadi semua kami wadahi dalam Partai Golkar ini, siapapun dengan agama dan kepercayaan masing masing kita hargai harkat dan martabatnya, itulah bagian memerangi radikalisme," ujarnya.
Gandung mengungkapkan dalam memfasilitasi ibadah kader, apapun agamanya, seberapa banyak yang menganut dalam Golkar, semua akan diberi tempat sama.
"Karena itulah indahnya Indonesia, ketika dari berbagai perbedaan yang ada kita tetap satu," kata Ketua DPD I Golkar DIY Gandung Pardiman menegaskan.
"Islam, Hindu, Budha, Katolik, Kristen tetap mendapatkan tempat di Partai Golkar. Kami juga rutin menggelar semaan Al-Quran bagi kader beragama Islam dan acara lain sesuai keyakinan yang dianut," kata Gandung.
Hanya saja, Gandung menghimbau perayaan-perayaan keagamaan yang digelar kader tidak dicampur-campur melainkan sesuai yang menganut saja agar kekhusyukan terjaga.
"Jadi konsolidasi partai juga tidak selalu harus dengan jalan yang formal, namun juga bisa ditumbuhkan melalui perayaan ibadah seperti ini karena ada dialog antar kader," kata Gandung. (Dwita)