JOGJAGRID.COM: Lembaga Kajian dan Pengawasan Lelang Pengadaan (LKPLP) DIY menilai PT Aquatec Rekatama Konstruksi (ARK) layak memenangkan tender proyek pembangunan saluran bawah tanah (SBT) di Kabupaten Gunungkidul. Perusahaan yang berkantor di Jakarta itu telah berhasil mengalahkan peserta lain hingga akhirnya dipilih sebagai pemenang dalam lelang di lingkup Balai Besar Wilayah Sungai Serayu - Opak (BBWS SO) dan Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi (BP2JK) DIY tersebut.
Wakil Sekretaris LKPLP DIY, Eko Pramono menyatakan proses lelang digelar guna mencari perusahaan yang dinilai mampu untuk mengerjakan suatu proyek. Lelang dilakukan secara transparan sehingga perusahaan manapun yang memiliki kompetensi dalam bidang itu boleh mengikutinya.
"Lelang dilakukan secara elektrik sehingga siapapun bisa memantaunya langsung bagaimana jalannya tahapan demi tahapan. Dalam penilaian pun juga demikian, peserta dapat melihat kekurangannya di mana dan jika mendapati adanya kesalahan dapat menanyakan kepada pelaksana lelang," kata Eko Pramono, Rabu (7/4).
Bahkan saat pemenang diumumkan, perusahaan peserta lelang bisa mengajukan sanggah jika menjumpai adanya kekeliruan. Saggahan tersebut nantinya akan dipelajari guna bahan mengevaluasi proses lelang tersebut.
"Tahapan telah dibuat setransparan mungkin sehingga tak ada celah adanya kecurangan maupun permainan. Dengan demikian maka pemenang lelang merupakan perusahaan yang benar-benar bonafit dan menguasai bidangnya," ujar Eko Pramono.
Dalam proses lelang SBT di Gunungkidul, Eko Pramono menyatakan pihaknya tak menemukan adanya pelanggaran. PT ARK sebagai pemenang tender telah melalui seluruh tahapan lelang dengan benar hingga akhirnya dipilih untuk menggarap proyek negara tersebut.
Sebagai LSM yang selama ini turut mengawasi proses lelang, LKPLP melihat PT ARK memang pantas terpilih sebagai pemenang tender. Reputasi perusahaan tersebut menurut Eko Pramono tidak main-main dan selama ini memang berpengalaman memegang proyek-proyek besar.
Ia juga mendukung sikap tegas dan transparansi di lingkungan BBWS SO serta BP2JK sehingga proses lelang proyek yang diadakan selalu berhasil dengan baik. Sebagai bagian dari pemerintah, instansi ini dinilai sukses menggandeng rekanan dalam mengerjakan pembangunan proyek hasil dari lelang.
"Selama ini hasil pengerjaan pembangunan tergolong baik, memuaskan serta dapat dipertanggungjawabkan. Ini artinya proses lelang berjalan dengan baik dan menghasilkan pemenang yang memiliki kredibilitas," pungkasnya. (***)